Jakarta Selatan – Sebanyak 183 anak se-Jakarta Selatan mengikuti Khitanan Massal yang digelar Daya Wanita Persatuan (DWP) PAM Jaya dalam rangka menyambut HUT ke-498 Jakarta. Kegiatan tersebut berlangsung di RPTRA Anggrek, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Selasa (17/6).
Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Administrasi Jakarta Selatan, Tomy Fudhihartono, mengapresiasi DPW PAM Jaya yang telah menggelar kegiatan yang manfaatnya sangat menyentuh masyarakat.
"Kegiatan ini tidak hanya memiliki nilai sosial serta kemanusiaan, tetapi juga bukti nyata kehadiran perusahaan untuk masyarakat Jakarta kolaborasi yang harmonis antara Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan pemerintah," katanya.
Sementara, Ketua DWP PAM Jaya, Lia Arief, mengatakan, kegiatan Khitanan Massal 2025 sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak.
"Kegiatan ini merupakan program tahunan yang menjadi bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan dan bentuk nyata kontribusi PAM JAYA di luar layanan air perpipaan," katanya.
Ia menyampaikan, peningkatan jumlah peserta setiap tahun menjadi bukti nyata bahwa program ini disambut dengan antusias oleh masyarakat. Pada 2023, tercatat 155 peserta Khitanan Massal se-DKI Jakarta, lalu meningkat menjadi 503 peserta pada 2024 dan pada 2025 ini, PAM JAYA mencatatkan jumlah peserta tertinggi yakni sebanyak 1.293 anak se-DKI Jakarta.
"Seperti tahun sebelumnya, khitanan dilakukan secara gratis dengan menggunakan metode Mahdian Klem, yaitu metode modern tanpa jahitan, minim pendarahan dan mempercepat proses pemulihan. Anak-anak yang dikhitan juga diberikan celana khitan untuk mendukung kenyamanan pasca tindakan," tambahnya.