Beragam kebudayaan Betawi memeriahkan perayaan malam tahun baru 2019 tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan, yang berlangsung di Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (31/12). Budaya Betawi tersebut di antaranya gambang kromong, seni budaya, fashion show hingga musik band.
Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Marullah Matalli, mengatakan, budaya Betawi sangatlah perlu untuk dilestarikan, sebagai salah satu identitas budaya dari Jakarta. "Malam Tahun Baru 2019 untuk tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan dipusatkan di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan. Hal ini sekaligus untuk mempromosikan dan memperkenalkan PBB Setu Babakan sebagai salah satu destinasi wisata pelestarian budaya Betawi," ujarnya.
Selain hiburan kesenian Betawi, Marullah menjelaskan, dalam kegiatan tersebut juga ada acara keagamaan seperti istighosah dan berdoa bersama. "Meminta kepada Allah, saat ini bangsa kita sedang prihatin. Mudah-mudahan Allah menghindarkan kita dari musibah dan juga dari bencana," ucapnya.
Marullah menuturkan, di 2019 Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan akan menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. "Resolusi kita di 2019, kita berharap akan menjadi lebih baik lagi, baik untuk kita di Jakarta Selatan, di Jakarta, dan di Indonesia," terangnya.
Marullah juga menambahkan, dirinya memberikan apresiasi kepada masyarakat, yang telah berbondong-bondong masuk ke PBB Setu Babakan untuk melihat penampilan dari para seniman budaya Betawi. "Untuk melihat penampilan dari kesenian Betawi. Sungguh antusias. Bagi saya menjadi harapan tersendiri. Ke depan kayaknya kita mesti lebih banyak lagi penampilan dan atraksi kesenian Betawi," pungkasnya.
Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Marullah Matalli, mengatakan, budaya Betawi sangatlah perlu untuk dilestarikan, sebagai salah satu identitas budaya dari Jakarta. "Malam Tahun Baru 2019 untuk tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan dipusatkan di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan. Hal ini sekaligus untuk mempromosikan dan memperkenalkan PBB Setu Babakan sebagai salah satu destinasi wisata pelestarian budaya Betawi," ujarnya.
Selain hiburan kesenian Betawi, Marullah menjelaskan, dalam kegiatan tersebut juga ada acara keagamaan seperti istighosah dan berdoa bersama. "Meminta kepada Allah, saat ini bangsa kita sedang prihatin. Mudah-mudahan Allah menghindarkan kita dari musibah dan juga dari bencana," ucapnya.
Marullah menuturkan, di 2019 Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan akan menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. "Resolusi kita di 2019, kita berharap akan menjadi lebih baik lagi, baik untuk kita di Jakarta Selatan, di Jakarta, dan di Indonesia," terangnya.
Marullah juga menambahkan, dirinya memberikan apresiasi kepada masyarakat, yang telah berbondong-bondong masuk ke PBB Setu Babakan untuk melihat penampilan dari para seniman budaya Betawi. "Untuk melihat penampilan dari kesenian Betawi. Sungguh antusias. Bagi saya menjadi harapan tersendiri. Ke depan kayaknya kita mesti lebih banyak lagi penampilan dan atraksi kesenian Betawi," pungkasnya.