Dipicu masih ditemukan adanya tahu berformalin baik di Pasar Tradisionil maupun di Pasar Swalayan terkenal di Jakarta Selatan, untuk itu Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Selatan melakukan pengawasan dan pembinaan kepada para pembuat tahu di Jakarta Selatan, Mampang Prapatan, Rabu (1/7).
Kepala Bagian Perekonomian Jakarta Selatan, Shita Damayanti mengatakan bukan hanya karena ada laporan atau temuan tahu berformalin saja kita melakukan pengawasan, tapi sudah menjadi rutinitas kita selalu dengan aparat terkait melakukan pengawasan pangan yang beredar di masyarakat, juga melakukan pembinaan bagi pembuat/ pedagang tahu”.
Kita bina bukan hanya ketahanan pangan saja, tapi bisa juga bergandengan tangan dengan UKM, perindustrian. Tidak hanya melihat dari skala produksinya besar atau kecil, tetapi juga dari segi pemasarannya. Tujuannya hanya satu, yaitu untuk pembinaan,”tegasnya.
Untuk semester pertama ini kami melakukan pengawasan di Kecamatan Mampang Prapatan, Jagakarsa, Pancoran, Pesanggrahan dan Cilandak. Hari ini kita melakukan pengawasan di wilayah Mampang Prapatan, Kelurahan Tegal Parang, RT 05/03 yang berada di rumah Caridho dan Jumangin, sedangkan di RT 03/06 berada di rumah Ahmad dan Ridho dan semua diambil sampel untuk dites apakah positif ada formalin,” demikian dikatakan Shita Damayanti.