Hari Anak Jakarta menbaca (Hanjaba) di tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan dimeriahkan berbagai lomba yang diikuti dari tingkat PAUD, SD, SMP dan SMA yang diselenggarakan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Jakarta Selatan.
Seperti lomba mewarnai tingkat PAUD dan TK, bercerita tingkat SD, Membaca meringkas buku tingkat SMP, Pidato Bahasa Inggris tingkat SMA dan lomba creatifve writing tingkat usia 16-20 tahun.
Dengan tujuan menumbuhkan minat baca anak, sehingga menjadi budaya gemar membaca, membutuhkan suatu usaha senirgi, secara terus menerus dari semua pihak, baik Pemerintah, swasta maupun masyarakat termasuk dunia pendidikan.
Sekretaris Kota Jakarta Selatan Desi Putra mengatakan dengan membaca ilmu kita bertambah kemampuan kita juga semakin luas dengan kemampuan meningkat kinerja kita menjadi baik.
70 Tahun kita merdeka, bisa melihat kondisi kita bandingkan dengan negara-negara tetangga seperti Thailand, Malaysia dan Singapur pembangunan semua infratuktur, budaya sudah berjalan sangat pesat. Sebaliknya kita baru mulai menapak, 70 tahun kita dapat diisih oleh saudara kita dengan membaca, kadang-kadang baca di lingkup Jakarta banyak kebiasaan yang salah seperti cepek, nggocap banyak yang harus luruskan ejaannnya,”ujarnya.
Saya juga berharap dengan kegiatan ini tentunya tumbuh kembangkan minat membaca juga inovasi-inovasi tidak hanya teks atau video visual harapan juga terus dikembangkan tentunya kedepan banyak sponsor-sponsor lainnya,”tegasnya.
Sedangkan Kepala Perpustakaan dan Arsip Daerah Jakarta Selatan Bambang CH mengatakan dengan meningkat membacaetelah minat menjadi gemar membaca, setelah gemar ditingkatkan menjadi kebiasaan membaca sehingga suatu saat akan menjadi budaya membaca,”tegasnya.