Gerakan perbaikan gizi dengan fokus terhadap kelompok 1000 hari pertama kehidupan pada tatanan global disebut Scaling up nutrition (SUN) dan di Indonesia disebut dengan gerakan nasional sadar gizi, dalam rangka percepatan perbaikan gizi.
Pada 1000 Hari pertama kehidupan (Gerakan 1000 hari pertama kehidupan disingkat, Gerakan 1000 HPK) berdasarkan PP No 42 Tahun 2013.
"Gerakan 1000 HPK bukanlah inisiatif, institusi maupun pembiayaan baru melainkan meningkatkan efektifitas dari inisiatif yang telah ada, yaitu meningkatkan koordinasi termasuk dukungan teknis avokasi tingkat tinggi dan kemitraan inovatif dan partisipasi untuk meningkatkan gizi dan kesehatan,”ujar Irmansyah Wakil Walikota Jakarta selatan saat Pencanangan implementasi dan Monev di Posyandu Cempaka kel. Menteng Atas, Rabu (22/2).
"Irmansyah katakan kegiatan ini sangat berkontribusi bagi generasi penerus, supaya anak-anak bisa menjadi anak yang sholeha dan bisa berkontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia. Dan anak-anak bukan hanya generasi penerus melainkan sebagai calon pemimpin masa depan kelak,”tegasnya.
Sementara Iswahyudi Sekretaris Camat Setiabudi mengatakan kegiatan ini menjadi titik fokus mulai dari bayi masih didalam kandungan sampai 2 tahun mendapat gizi. Sehingga diharapkan anak-anak kita menjadi yang berprestasi dimasa yang akan datang. (KIP JS)