Gubernur Provinsi DKI Jakarta Fauzi Bowo meresmikan 2 gedung kantor Camat dan 11 kantor Lurah di lingkungan Kota Administrasi Jakarta Selatan di kantor lurah Cilandak Barat Selasa (11/9). Dalam rangka meningkatkan pelayanan masyarakat dalam bidang pelayanan pemerintah, pada tahun anggaran 2009 s/d 2011.
Fauzi Bowo mengatakan manfaat dari kantor-kantor pemerintah adalah untuk masyarakat agar pemanfaatannya serta pelayanan lebih meningkat ijni untuk rakyat, karena pemerintah ada buat rakyat. Dari 65 kantor lurah di Jakarta Selatan masih ada 15 kantor yang belum standar. Seluruh fasilitas yang diresmikan hari ini kita harapkan menjadi motivasi pendorong bagi para pelaksana abdi masyarakat, untuk melayani lebih baik lagi ke depan,”katanya, Selasa (11/9).
Sejak menjadi wakil gubernur saya berusaha agar kegiatan kegiatan pembangunan di Jakarta lebih difokuskan pada komunitas-komunitas. Sehingga banyak kita buat rogram-program beroreintasi berbasis pada komunitas, seperti program pemberdayaan kelurahan yang terbagi fisik, sosial keuangan yang sekarang menjadi koperasi. Maksud dan pembangunan berbasis komunitas itu agar semua pihak terkait lebih fokus pada komunitas yang yang dilayani,”terangnya.
Dalam berbagai kunjungan dan berkomunikasi dan berinteraksi denga RT, RW di berbagai kelurahan saya sudah katakan, mudah-muhan tahun depan 2013 dan 2014 uang operasionalRt, RW kita kan dua kali lipatkan, ini bukan sekedar janji. Saya tidak akan bicara kalau tidak ada latar belakang dan sudah saya perhitungkan benar,”tegas Fauzi Bowo.
Kalau semua tenang dan lancar kemampuan daerah kita akan meningkat, sajak 2077 jadi gubernur anggaran Pemda DKI baru 17 trilyun, tahun 2008 menjadi 20 trilyun tahun ini 2012 saya mengakhiri jabatan dengan anggaran 41,6 trilyun dan tahun depan menjadi 44 trilyun itu setelah kita hitung dan akan bekerja keras. Operasional RT, RW dalam 2n tahun bisa kita jadikan 2 kali lipat ini bukan janji tapi bukti,’tandasnya.
Sementara Walikota Anas Efendi mengatakan peresmian kantor camat dan kantor lurah adalah pada anggaran 2009 s/d 2011. Pembangunan kantor camat kebayoran lama dengan nialai anggaran Rp 10.115.000.000,- kantor kecamatan Jagakarsa dengan pekerjaan Rp 10.128.000.000,- kantor lurah Cipete Utara dengan nilai pekerjaan Rp 4.709.000.000,- Pejaten Timur dengan nilai pekerjaan 5.088.000.000,- Tebet Barat dengan nilai Rp 4.781.000.000,- Mampang Prapatan dengan nilai Rp 4.823.000.000,- Menteng Dalam dengan nilai pekerjaan Rp 4. 509.000.000,- Cilandak barat Rp.4 944.000.000,- pondok labu dengan nilai Rp 4.609.000.000,- Lenteng Agung dengan nilai 4. 620.000.000,- Tanjung Barat dengan nilai pekerjaan Rp 4.346.000.000,-
Dan saya informasikan juga ada 19 kantor camat dan kantor lurah yang belum standar di kota Administrasi Jakarta Selatan, terdapat 3 kantor camat dan 16 kantor lurah memerlukan penanganan serius yang sudah sangat mendesak karena beberapa dari bangunan tersebut sudah tridak layak untuk pelayanan umum sampai saat ini belum terealisasi karena terbatasnya lahan bangunan standar hartus memenuhi syarat luas uang telah disyaratkan,”tandasnya.