Para siswa SLTA berjumlah 350 orang dan mahasiswa 300 orang yang berada di Jakarta Selatan menerima bea siswa dari anggaran pendayagunaan Zakat, Infaq dan Shadaqah (ZIS) kantor Bazis Kota Administrasi Jakarta Selatan tahun 2010 . dari pengumpulan dana ZIS tahun 2009 yang terkumpul 8,2 milyar, yang keseluruhannya akan disalurkan kembali kepada masyarakat yang berhak menerimanya.
Kepala Kantor Bazis Jaksel Isnaeni Darman mengatakan penyaluran bantuan ini adalah wujud nyata kepedulian Bazis dalam membantu meringankan biaya pendidikan dan ikut membantu mensejahterakan ekonomi khususnya warga masyarakat Jakarta Selatan, jangan dilihat dari jumlahnya tapi syukurilah karena masih banyak yang ingin mendapatkan bantuan,”katanya saat pemberian Bea Siswa tahap II bagi pelajar SLTA dan Mahasiswa di kantor walikota Jaksel, Selasa (9/11).
Bagi siswa SLTA per bulan dapat 150 ribu dan mahasiswa mendapat 200 ribu, saya mohon pada adik-adik yang mendapat bea siswa agar tetap tekun belajar, melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat sehingga kelak kalian menjadi orang yang berguna bagi agama dan bangsa.
Isnaeni tambahkan penyaluran bantuan biaya pendidikan kali ini adalah tahap kedua dari program bantuan selama satu tahun anggaran tahun 2010-2011. Sedangkan tahap pertama sudah diserahkan pada bulan Juli 2010 di Jakarta Convention center dengan dana sebesar 225.000.000,- pada hari ini disalurkan sebesar 450 juta dengan rincian, untuk siswa SLTA berjumlah 350 siswa sebesar 210 juta dan mahasiswa 300 orang sebesar 240 juta,”jelasnya.
Ia berharap kepada anak-anak yang menerima bantuan ZIS dapat memfaatkan uang ini sebagai tambahan biaya pendidikan, jadilah anak yang berbudi pekerti, berakhlak, anak yang patut diteladani di kelas maupun dilingkungan sekolah juga masyarakat. Mudah-mudahan dari tahun ke tahun pemberian ini terus meningkat, serta bagaimana untuk memikirkan anak-anak yang kurang mampu untuk tetap bersekolah dan kuliah juga akan mendapat bantuan bea siswa untuk mereka yang patut menerimanya,”terangnya.