Sudin-Kominfotik-Jaksel-Gelar-Berkawan

Suku Dinas (Sudin) Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) Jakarta Selatan bersama Wartawan Jakarta Selatan (WJS) menggelar acara Berdiskusi Kota dan Wartawan (Berkawan), di Ruang Gelatik I, Kantor Walikota Administrasi Jakarta Selatan, Kamis (18/7).

Wakil Walikota Jakarta Selatan, Edi Sumantri mengapresiasi rekan-rekan media yang selama ini telah menyajikan informasi yang bermanfaat dan mengedukasi untuk masyarakat di lingkungan Kota Administrasi Jakarta Selatan.

"Dengan adanya sinergitas antara pemerintah dan media, pembangunan-pembangunan dapat terwujud. Karena kita ketahui, media juga berperan sebagai kontrol sosial, agar pelaksanaan pembangunan yang dilakukan Pemkot dapat berjalan sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku," ujarnya.

Edi mengatakan, diskusi berkawan menghadirkan beberapa narasumber kompeten, sehingga peserta bisa mengetahui dan memahami bagaimana anomali cuaca di Jakarta Selatan dan dampaknya.

"Semoga hubungan antara Pemerintah Kota dan rekan-rekan wartawan ini terus terjalin dengan erat ke depannya, demi membangun kota Jakarta Selatan yang lebih baik lagi dan mari terus berkolaborasi dalam menghasilkan informasi yang mengedukasi dan bermanfaat untuk warga Kota Jakarta Selatan," ucapnya.

Sementara itu, Plt Kasudin Kominfotik Jakarta Selatan, Yudhistira Nugraha, menuturkan, acara Berkawan merupakan kolaborasi antar Wartawan dengan Pemkot Jakarta Selatan.

"Untuk tema acara Berkawan hari ini yakni  ‘Penanganan Banjir di Jakarta Selatan’, karena kita ketahui Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang banyak membangun sarana dan prasarana pencegahan banjir, khususnya di Jakarta Selatan. Baik program yang berasal dari SKPD/UKPD, juga program-program penanganan pra dan paska banjir," katanya.

Ia menambahkan, dalam kegiatan Berkawan hari ini turut dihadiri narasumber di bidang cuaca dan kebencanaan, seperti BMKG, BPBD, SDA dan Kepala SKPD/UKPD lainnya. "Semoga acara ini dapat memberikan manfaat luas, termasuk dibidang publikasi kepada masyarakat, agar terciptanya informasi yang jelas, akurat dan berimbang," ujarnya.