Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Selatan (Jaksel) melalui Suku Dinas Kesehatan menggelar Gebyar Pekan Imunisasi dalam rangka Pekan Imunisasi Dunia (PID) Tahun 2024 Tingkat Kota Jakarta Selatan, di RPTRA Anggrek Lebak Bulus, Cilandak, Senin (29/4). Acara tersebut dibuka Wakil Wali Kota Jakarta Selatan, Edi Sumantri tersebut juga ditandai pemberian imunisasi secara tetes atau diminum dan suntik kepada balita yang hadir.
Wakil Walikota Jaksel, Edi Sumantri mengatakan, dengan Pekan Imunisasi Dunia ini semua pihak diharapkan dapat terlibat mempromosikan pentingnya imunisasi untuk menyehatkan bangsa dalam upaya mencegah Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I).
"Mohon kepada lintas sektor harus berpartisipasi aktif menyebarkan informasi PID ini ke masyarakat terutama orang tua bayi balita dalam mencapai status imunisasi rutin lengkap sesuai jadwal," ujarnya.
Edi menambahkan, setelah imunisasi mereka mendapatkan sertifikat sebagai tanda telah imunisasi lengkap.
“Di situ saya harapkan sertifikat tersebut dapat bermanfaat hingga mereka usia masuk sekolah yang nantinya sebagai bukti kesehatan mereka terjamin," katanya.
Sementara itu, Kasudin Kesehatan Jakarta Selatan, Yudi Dimyati menjelaskan, dengan tema "Lengkapi Status Imunisasi Untuk Jakarta Sehat" diharapkan semua pihak terlibat mempromosikan pentingnya imunisasi untuk perlindungan balita, sehingga seluruh lapisan masyarakat mampu mengejar ketertinggalan imunisasi.
Sementara itu, melalui data cakupan imunisasi Jakarta Selatan sampai bulan Maret 2024, belum semua Kelurahan mencapai target imunisasi dasar lengkap sebesar 25 persen. Untuk itu diperlukan kerjasama lintas sektor untuk melakukan upaya peningkatan cakupan imunisasi agar bayi dan balita di wilayahnya bisa mencapai status imunisasi lengkap.
"Saat ini, Petugas Puskesmas dibantu dengan kader sudah melakukan DOFU (Drop Out Follow Up) yaitu upaya melengkapi status Imunisasi untuk bayi baduta yang belum lengkap Imunisasinya dan melakukan sweeping," tandasnya.