Jaring-Potensi-Muda-Sudin-Kebudayaan-Gelar-Festival-Band-Urban

Jakarta Selatan - Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan menggelar Festival Band Urban, di Universitas Pancasila, Kelurahan Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tujuan digelarnya kegiatan tersebut untuk menjaring potensi muda di bidang musik.

Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Jakarta Selatan, Tomy Fudihartono, mengatakan, Festival Band Urban ini diselenggarakan oleh Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan yang bekerja sama dengan Asosiasi Komunitas Musisi Indie Kreatif (Askomik) dan Universitas Pancasila.

"Kegiatan ini untuk menjaring potensi-potensi muda seperti anak SMA dan mahasiswa/mahasiswi yang hobi bermain musik. Semoga kegiatan ini bisa terus dilaksanakan dan bisa lebih baik lagi," kata Rusmantoro, Sabtu (30/11) malam.

Kepala Bidang Pengembangan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Arista Nurbaya, menuturkan, Jakarta ini tidak terlepas dari sifatnya yang urban, jadi tepat sekali dengan adanya Festival Band Urban ini.

"Bagi lima band terbaik yang terpilih, memang dianggap juri yang terbaik, tapi bagi yang belum terpilih jangan patah semangat," ujarnya.

Sementara, Kasudin Kebudayaan Jakarta Selatan, Rusmantoro, menyampaikan, Festival Band Urban dilaksanakan sejak Kamis (28/11) hingga Sabtu (30/11) malam ini.

"Pada Kamis (28/11) dan Jumat (29/11) kami melakukan seleksi terhadap 40 grup band yang mendaftar," terangnya.

Kemudian dari 40 peserta itu, lanjutnya, dipilih 18 grup band terbaik, yang kemudian ditampilkan kembali pada Sabtu (30/11) ini untuk mencari lima grup terbaik dan lima player terbaik.

“Grup band ini sebagian besar berasal dari Kota Jakarta Selatan dan mudah-mudahan kegiatan akan diselenggarakan tiap tahun secara rutin,“ ucapnya.

Untuk diketahui, lima band terbaik yang terpilih dalam Festival Band Urban yaitu Morbius, Resedhan, Predator, NXP dan Note Taker. Selain dipilih lima band terbaik, pada festival tersebut juga dipilih gitaris terbaik, drumer, vokalis, basisst, dan keyboardist terbaik.