100-pemuda-ikuti-pelatihan-sar-jaksel

Bencana baik karena faktor alam maupun kelalaian manusia merupakan sebuah peristiwa yang sering terjadi kapan dan dimana saja, seperti bencana Situ Gintung, banjir setiap tahun mengancam,  angin puting beliung dan  kebakaran yang terjadi setiap hari dijakarta, maupun yang lain. Kondisi seperti ini diperlukan penanganan/ penanggulangan secara sistematis dan terintregrasi oleh berbagai unsur baik institusi pemerintah maupun masyarakat.

“Pemuda sebagai generasi penerus harus mampu mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya untuk menghadapi berbagai masalah dan tantangan dalam kehidupan di Jakarta yang komplek ini,” kata Sekretaris Kota Mangara Pardede yang didampingi Kasudin Olahraga dan Pemuda Yusuf dan Kasie Pemuda Sardjono saat membuka Pelatihan Search And Rescue (SAR) bagi pemuda di Jakarta Selatan di Setu Babakan Sreseng sawah Jagakarsa Jakarta Selatan, Selasa (15/6).

Mangara utarakan: “sebagai pemuda dalam jiwanya harus selalu terbangun jiwa semangat kepeloporan, rela berkorban, rasa solidaritas, kepedulian, kesetiakawanan sosial dan kesiapsiagaan dalam peran serta pemuda di masyarakat, serta dalam kiprahnya di masyarakat dan pemerintahan sangat diperlukan,” terangnya.

Di kesempatan lain Kasudin Olahraga dan Pemuda Jaksel Yusuf mengatakan kegiatan pelatihan Search And Rescue diikuti 100 pemuda dari berbagai organisasi kepemudaan di Jakarta Selatan. Dan pelatihan SAR ini bertujuan memberikan bekal pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan bagi para peserta, sehingga pada saatnya nanti dapat berperan aktif di masyarakat dalam menghadapi bencana yang setiap saat dapat terjadi kapan saja dan dimana saja,”tuturnya.